Konsep Desain Bangunan Ternama – Bangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan selera pasti menjadi suatu kebanggaan. Pasalnya, bangunan dengan desain tertentu dapat mewakili pemikiran bahkan kepribadian pemilik bangunan tersebut. Namun banyak aspek yang harus diperhatikan saat merancang sebuah bangunan idaman. Sebut saja nilai budaya, fungsi bangunan, bahkan konsep desain bangunan itu sendiri.
Konsep Desain Bangunan Ternama
vmiredetstva – Saat mendesain gaya desain sebuah bangunan, itu bukan hanya sekedar preferensi pribadi pemilik bangunan. Namun hal tersebut juga dipengaruhi oleh kondisi dan faktor lingkungan sekitar. Dalam hal ini, tren proyek konstruksi yang populer pada saat pembangunan gedung memegang peranan yang sangat penting.
Hal ini karena seiring berjalannya waktu, konsep desain bangunan sering berubah dan bahkan dilakukan perbaikan yang relatif cepat. Bermula dari konsep konstruksi yang sederhana, kini berkembang ke konsep konstruksi yang lebih kompleks. Namun berkat berkembangnya konsep desain yang ada maka kita bisa menghadirkan bangunan dengan desain yang berbeda-beda.
7 Konsep Desain Bangunan Paling Populer
Ada banyak gaya desain bangunan yang bisa diterapkan di dunia ini. Dimana segala sesuatu mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, beberapa proyek konstruksi kini menjadi populer dan orang-orang bahkan mulai meliriknya untuk diterapkan pada bangunan mereka sendiri. Apa saja konsep desain bangunan? Berikut penjelasannya!
1. Konsep bangunan Mediterania
Desain Mediterania mengacu pada konsep bangunan Eropa pada tahun 80an. Ciri khas konsep mediterania adalah penggunaan kolom-kolom besar pada bangunan dan adanya hiasan dekoratif pada dinding. Selain itu, penggunaan pintu dan jendela berukuran besar juga identik dengan konsep desain ini.
Beberapa di antaranya, konsep mediterania selalu berusaha mendekati nuansa natural. Oleh karena itu, tidak jarang proyek-proyek di kawasan Mediterania memasukkan konsep bangunan dengan arsitektur hijau. Konsep bangunan mediterania sangat cocok bagi Anda yang ingin menonjolkan kemewahan namun tidak melupakan unsur alam.
2. Konsep Bangunan Futuristik
Jenis konsep bangunan selanjutnya adalah konsep futuristik. Konsep futuristik biasanya diterapkan pada bangunan komersial berukuran besar. Namun tampilan rumah yang menggunakan model futuristik menunjukkan bahwa desain ini semakin mencolok dan menuntut.
Bentuk dinamis yang jauh dari tradisional, tidak adanya sudut, warna dasar dan netral seperti putih atau tidak berwarna menjadi ciri khasnya. konsep desain bangunan yang futuristik.
Namun hal tersebut tidak sepenuhnya menghilangkan kesan nyaman pada bangunan tersebut. Padahal, yang membedakannya dengan bangunan lain adalah desainnya yang unik. Pada bangunan ini pun diterapkan konsep desain konstruksi tahan gempa, meski bentuknya berlawanan dengan aliran utama.
Baca juga : Mengenal Apa Itu Arsitektur Vernakular
3. Konsep Bangunan Minimalis
Bagi sebagian orang yang mungkin kurang nyaman untuk berkreasi dan bermain-main dengan bangunan, desain minimalis masih menjadi pilihan terpopuler. Ya, bangunan dengan gaya ini biasanya lebih aman dan bisa dipadukan dengan berbagai furnitur dan dekorasi bangunan lainnya.
Seperti yang kita ketahui bersama, desain minimalis biasanya memiliki bentuk geometris, pilihan warna monokromatik yang membuat bangunan terlihat bersih, dan minim dekorasi. . Banyak orang yang mengira bahwa desain minimalis adalah desain bangunan yang mempunyai tampilan bersih, rapi dan jernih. Kesederhanaan, kemudahan penggunaan, dan anggaran yang rendah menjadi alasan mengapa desain konstruksi ini sulit tergantikan, meskipun tersedia desain baru. Maka tak heran jika konsep desain bangunan minimalis tetap menjadi pilihan banyak orang dan tak henti-hentinya meramaikan tren arsitektur.
4. Konsep Bangunan Industrial
Mirip dengan konsep minimalis, banyak orang yang mengetahui bangunan industrial yang satu ini. Beberapa tahun terakhir, konsep desain industri menjadi cukup populer terutama di kalangan anak muda. Baik digunakan untuk gedung perkantoran, kafe, atau bahkan apartemen.
Penyebabnya adalah konsep bangunan industrial memiliki tampilan yang tidak biasa atau banyak yang menyebutnya anti-mainstream. Ciri utama konsep desain bangunan industrial adalah pencahayaan berlebih.
Artinya, banyak benda atau elemen dalam bangunan sengaja dibiarkan terlihat dan terekspos. Contoh sederhananya adalah penggunaan material sederhana dan proses finishing yang minim.
Baca juga : Desain Website Teknologi Terbaik Tahun 2024
5. Konsep Bangunan Modern
Dalam hal gaya bangunan, konsep modern mengacu pada gaya yang serba guna, fleksibel, dan inovatif. Baik dari segi bahan maupun tampilan, banyak bermain dalam pengaturan warna dan tekstur bahan yang digunakan. Oleh karena itu, konsep desain modern ini sangat didasarkan pada kreativitas arsitektur.
Mirip dengan model fungsional lainnya. Konsep modern identik dengan pemilihan dan penggunaan material alami (misalnya batu bata, kayu, dll). Ini juga identik dengan cahaya alami, sehingga banyak menggunakan kaca pada bangunannya.
6. Konsep Bangunan Oriental
Konsep desain selanjutnya adalah desain oriental. Konsep bangunan ini dipengaruhi dan terinspirasi oleh budaya dan tradisi Timur. Permainan warna yang mencolok dan natural menjadi salah satu ciri desain oriental yang menjadikannya sempurna.
Bahkan dalam desain ini, definisi warna dapat diklasifikasikan dalam beberapa hal yang sangat penting. Entah itu warna aksesoris, furnitur atau dinding. Tak berhenti sampai disitu, konsep oriental juga memiliki berbagai elemen yang khas kuat dan menarik. Misalnya hiasan guci, patung kuno, lukisan bahkan ukiran kayu di dinding. Berbagai material spiritual seperti bambu, kayu, anyaman rotan juga sering digunakan pada bangunan, dimana konsep ini menambah tekstur.
7. Konsep konstruksi modern
Siapa yang tidak mengenal konsep konstruksi yang satu ini? Tentunya hampir semua dari kita cukup familiar dengan proyek konstruksi modern. Pasalnya, konsep desain modern sudah banyak diterapkan pada berbagai kebutuhan konstruksi. Denah bangunan modern mempunyai ciri-ciri yang cukup kuat. Mereka sederhana, jelas, elegan dan tentu saja fungsional. Berkat fiturnya yang sederhana namun fungsional, model ini tidak menggunakan banyak dekorasi yang dapat menghilangkan nuansa modernnya. Selain itu, konsep bangunan modern cenderung menerapkan ruang terbuka pada setiap ruangannya. Sehingga terlihat lebih luas dan lega.